MALANG, KOMPAS.TV-KOMPAS.TV-Penundaan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (CPPPK) menimbulkan keresahan.
Kondisi ini terutama berdampak pada mereka yang telah mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya, serta tenaga honorer yang masih menunggu kejelasan status mereka.
Seperti salah satu CPNS di Malang, Endah Kurniawati (32), yang resign per 20 Maret 2025.
Padahal sebelumnya Ia senang karena setelah 5 kali mengikuti tes CPNS, akhirnya pada Januari 2025 lalu dia dinyatakan lulus untuk penempatan Kemenag Kanwil Jawa Timur.
Ia kecewa karena pengangkatan ditunda sampai Oktober 2025.
Itu artinya dia akan menganggur selama 7 bulan.
Hal ini sulit secara ekonomi, baginya yang sudah berkeluarga.
Ia berharap pemerintah mempercepat pengangkatan CPNS.
"Pastinya sedih dan kecewa soalnya kan satu bulan sebelumnya sudah resign, saya sudah terlanjur memasukkan surat resign. Karena kan pengumuman awalnya kan sudah ada tanggal yang pasti, ternyata diundur-undur. Sedih dan bingung, karena harus off 7 bulan. Ke depan belum tau mau ngapain" Tuturnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.