Kata Psikolog Soal Kesaksian ART Susi di Persidangan yang Dinilai Hakim Banyak Bohong

JAKARTA, KOMPAS.TV – Menurut Pakar Gestur dan MIkro Ekspresi Monika Kumalasari kesaksian Susi ART Ferdy Sambo menunjukkan gestur yang tidak santai.

Ia berpendapat bahwa sebenarnya hakim sudah melihat gestur susi yang mengindikasikan ketidakjujuran, seperti jawaban yang tidak spontan dan tidak konsisten.

Baca Juga: Momen Jaksa Ingatkan ART Ferdy Sambo Jangan Bohong Soal CCTV Rumah

“Majelis hakim berkali-kali mengatakan bohong pada kesaksian susi. Ada 2 aspek psikologis dari kejujuran: spontanitas dan konsistensi. Hakim juga mempelajari bagaimana hal-hal psikologis dan juga sudah mengalami sendri jam terbangnya selama di persidangan. Jadi ini mengindikasikan bahwa apa yang disampaikan oleh susi tidak spontan, banyak cognitive loading, dipikirkan terlebih dahulu, lalu beberapa hal yang kemudian ditanyakan, tidak konsisten dalam menjawabnya.”kata Monika pada KompasTV.

Menurut Monika dalam menjawab pertanyaan dari majelis hakim, Susi dinilai tidak banyak menampilkan emosi yang santai.

“Tetapi justru dari ekspresinya, yang terlihat adalah gerakan mata, mencari-cari, dan ini merupakan kondisi yang disebut dengan mental search, berusaha untuk mengingat hal-hal yang sudah terjadi,”kata Monika.

Video Editor: Lintang