Meri Yu Arif dan Setiawan Ananto adalah pasutri di antara sekian banyak pengusaha kerajinan kulit di Indonesia, yang turut berkontribusi memenuhi permintaan pasar dalam dan luar negeri, akan produk tas kulit.
Dengan label Biyantie Genuine Leather, mereka memantapkan diri menembus pasar lokal maupun internasional.
Kegagalan sebelumnya di dunia vinyl yang menghabiskan nyaris seluruh modal mereka, tak membuat jera untuk kembali melangkah dan menjajaki dunia yang sama.
Namun pilihan Meri akan kulit olahan sebagai produk utama menggantikan produk sebelumnya, justru membuat penggemar Biyantie semakin erat dan enggan meliirik produk lainnya walaupun badai pandemi datang menerpa.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.