Kata Koordinator Nasional P2G soal Rencana Kenaikan Gaji Guru di Tahun 2025

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kabar gembira, gaji guru akan naik. Mendikdasmen Abdul Mu'ti menargetkan kenaikan gaji guru dapat diwujudkan tahun depan yakni pada 2025.

Disebut juga sertifikasi guru, dapat menjadi kriteria untuk menentukan kenaikan gaji.

Selain itu, Mendikdasmen Abdul Mu'ti sedang mengkaji rencana tambahan sertifikasi guru, terutama untuk guru budi pekerti atau guru BK yang jumlahnya masih kurang.

Karenanya saat ini Abdul Mu'ti sedang berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan.

Rencana penambahan sertifikasi guru tentu saja seperti angin segar.

Pasalnya di banyak daerah, sertifikasi guru tak kunjung tuntas meski sudah berjalan bertahun-tahun.

Pasalnya guru yang bersertifikat akan mendapat tunjangan dalam jumlah tertentu.

Sertifikasi guru juga berkaitan dengan kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru.

Sementara rencana kenaikan gaji, yang disebut-sebut sebesar Rp2 juta, tentu akan menjadi kejutan bagi para guru.

Salah seorang guru juga berharap bahwa kenaikan gaji bisa mencontoh Malaysia yang mematok gaji guru Rp11 juta per bulan.

Namun ada juga yang berharap kenaikan gaji untuk semua guru tanpa syarat, bukan hanya untuk guru bersertifikat.

Sebelumnya, kenaikan gaji guru pernah dijanjikan Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo saat kampanye Pilpres 2024.

Yakni, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan menambah gaji guru sebesar Rp2 juta per bulan setiap tahunnya jika menang.

Jika terwujud, kenaikan gaji akan menjadi kado istimewa bagi para guru, sang pahlawan tanpa tanda jasa.

Baca Juga: Kornas Guru: Naik Gaji Tahun 2025 Bukan Kejutan, Terjadi di Era Jokowi dan SBY Meski Tak Signifikan

#gajiguru #mendikdasmen #gajigurunaik