Kompas TV internasional kompas dunia

Militer Israel Klaim 700 Warga Tewas Usai Serangan Hamas, 250 Jasad Ditemukan di Festival Musik

Kompas.tv - 9 Oktober 2023, 08:20 WIB
militer-israel-klaim-700-warga-tewas-usai-serangan-hamas-250-jasad-ditemukan-di-festival-musik
Orang-orang berlarian setelah festival musik di Israel diserang Hamas. Sebanyak 250 jasad dilaporkan ditemukan di area festival musik tersebut. (Sumber: News.com.au)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Militer Israel mengonfirmasikan lebih dari 700 warga Israel telah tewas setelah serangan yang dilakukan Hamas.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan lebih dari 700 warga Israel telah tewas sejak serangan pada Sabtu (7/10/2023) pagi.

Selain itu sebanyak 2.150 oarng dilaporkan telah cedera.

Dikutip dari BBC, Senin (9/10/2023), IDF mengungkapkan 3.284 rudal telah ditembakkan dari Gaza.

Baca Juga: Setelah Israel Deklarasikan Perang, Serangan Terhadap Gaza Terus Berlanjut Meratakan Rumah Penduduk

Pihak Israel mengungkapkan mereka juga telah membalas dengan serangan udara yang mengenai 653 target Hamas.

Di Gaza sendiri, pejabat Palestina mengungkapkan 413 orang telah terbunuh, dan 2.300 orang cedera karena serangan udara dari Israel.

IDF telah mengumumkan negara dalam siaga perang karena serangan dari Hamas.

Selain melakukan serangan rudal ke arah Israel, Hamas juga melakukan serangan darat ke wilayah Israel di Gaza.

Sebanyak 260 jasad warga Israel ditemukan di area festival Musik Supernova di Israel.

Festival yang digelar di gurun dekat Kibbutz Re’im, dekat dengan perbatasan Gaza, diserangan kelompok Hamas yang bersenjata.

Grup sukarelawan ZAKA, yang berurusan dengan jasad manusia usai serangan teror dan bencana alam, mengungkapkan telah mengumpulkan lebih dari 250 jasad manusia.

Jumlah tersebut diyakini bakal terus bertambah, dan salah satu korban dilaporkan merupakan seniman tato terkenal Jerman, Shani Louk.

Ketika rudal pertama kali terdengar, sejumlah orang salah mengartikan suara berisik itu sebagai bagian dari musik.

Tak lama setelah sirene berbunyi penembakan terjadi.

Baca Juga: Bantu Israel, AS Putuskan Kirim Gugus Tempur Kapal Induk Tercanggih ke Laut Mediterania Timur

Mereka mematikan listrik dan tiba-tiba mereka (militant) keluar dengan menembakkan senjata ke segala arah,” kata seorang saksi mata yang diketahui sebagai Ortel dikutip dari News.com.au.


 

“50 teroris tiba dengan van, dan berpakaian menggunakan seragam militer,” tambahnya.

Selain itu sejumlah orang ditangkap oleh Hamas dan dijadikan sandera.

Hamas dan Islamic Jihad mengeklaim telah menahan 130 warga Israel di Gaza, termasuk anggota IDF.




Sumber : BBC/News.com.au


BERITA LAINNYA



Close Ads x