Kompas TV internasional kompas dunia

Survei: 45 Persen Warga Israel Lebih Pilih Benny Gantz sebagai Perdana Menteri Lewati Netanyahu

Kompas.tv - 30 Maret 2024, 13:15 WIB
survei-45-persen-warga-israel-lebih-pilih-benny-gantz-sebagai-perdana-menteri-lewati-netanyahu
Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz. Hasil survei terbaru yang terbit hari Jumat, 29/3/2024, mengungkap 45 persen warga Israel lebih memilih Gantz sebagai perdana menteri, sementara hanya 38 persen yang percaya Netanyahu cocok untuk jabatannya. (Sumber: AP Photo/ Tsafrir Abayov)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Desy Afrianti

JERUSALEM, KOMPAS.TV - Saat Israel terus melancarkan serangan ke Gaza, popularitas Perdana Menteri Benjamin Netanyahu terus menurun, dengan hasil survei terbaru mendukung Benny Gantz, pemimpin Partai Persatuan Nasional dan anggota kabinet perang saat ini, untuk menjadi perdana menteri berikutnya.

"Menurut survei yang terbit hari Jumat, 29/3/2024 oleh media Israel Maariv, 45% warga Israel lebih memilih Gantz sebagai perdana menteri," ungkap laporan tersebut, "Sementara hanya 38% yang percaya Netanyahu cocok untuk jabatannya."

Survei tersebut menyoroti penurunan konsisten dari popularitas Partai Likud yang dipimpin Netanyahu, mirip dengan survei sebelumnya yang dilakukan setelah 7 Oktober, tanggal dimulainya perang yang menghancurkan di Gaza.

"Partai Persatuan Nasional akan memperoleh 33 kursi di Knesset yang beranggotakan 120 jika pemilihan dilakukan hari ini, naik dari 12 kursi saat ini," tulis laporan tersebut.

Namun, survei tersebut menunjukkan kejatuhan Likud, dengan hanya "19 kursi yang diperkirakan dapat diperoleh partai tersebut, turun dari 32 kursi saat ini di parlemen."

Terkait partai oposisi, laporan itu menambahkan, "Partai Harapan Baru yang dipimpin oleh Gideon Sa'ar, yang mundur dari Partai Persatuan Nasional, diperkirakan akan memperoleh empat kursi."

Sementara itu, survei menyimpulkan "Partai Zionis Religius yang dipimpin oleh Menteri Keuangan Bezalel Smotrich tidak akan bisa melewati ambang batas pemilihan, menurut hasilnya."

Baca Juga: Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Buka Lebih Banyak Penyeberangan Darat ke Gaza

PM Israel Benyamin Netanyahu. Hasil survei terbaru yang terbit hari Jumat, 29/3/2024, mengungkap 45% warga Israel lebih memilih Gantz sebagai perdana menteri, sementara hanya 38% yang percaya Netanyahu cocok untuk jabatannya. (Sumber: Times of Israel)

Kelompok pendukung Netanyahu diperkirakan "akan memenangkan 46 kursi, sementara kelompok yang menentangnya akan memenangkan 64 kursi," kata laporan tersebut.

Menyikapi hasil tersebut, sebuah fakta politik disampaikan, "Untuk membentuk pemerintahan di Israel, setidaknya dibutuhkan 61 suara di Knesset. Hal ini menunjukkan jika pemilihan dilakukan hari ini, Netanyahu tidak akan dapat membentuk pemerintahan."

Meskipun demikian, laporan menegaskan, "Dengan keengganan Netanyahu untuk mengadakan pemilihan umum lebih awal, tidak ada kemungkinan langsung untuk pemilihan umum yang dipercepat di Israel."

Israel melakukan serangan militer mematikan di Gaza sejak serangan lintas batas pada 7 Oktober yang dipimpin oleh Hamas mengakibatkan hampir 1.200 warga Israel tewas.

"Dalam perintah Kamis, Mahkamah Internasional ICJ memerintahkan Israel untuk mengambil langkah-langkah 'tanpa penundaan sama sekali' untuk memastikan 'penyediaan tanpa hambatan' layanan dasar dan bantuan kemanusiaan, termasuk makanan, air, bahan bakar, dan persediaan medis," kata laporan tersebut.

"Mahkamah Internasional menyatakan, 'Warga Palestina di Gaza tidak lagi sedang menghadapi hanya risiko kelaparan, tetapi bencana kelaparan itu sendiri sudah terjadi." 



Sumber : Anadolu



BERITA LAINNYA



Close Ads x