40 Jasad Korban Tewas Pesawat yang Jatuh ke Sungai Potomac Sudah Ditemukan, Belum Ada yang Selamat

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Sebanyak 40 jasad korban tewas pesawat jatuh ke Sungai Potomac sudah ditemukan.

Pesawat American Airlines jatuh ke sungai Potomac, Rabu (31/1/2025), usai bertabrakan dengan helikopter Black Hawk, di dekat Bandara Nasional Reagan, Washington.

Namun, hingga kini masih belum ada yang selamat, menguatkan perkiraan 64 orang yang berada di pesawat dan tiga tentara angkatan darat di Black Hawk Down seluruhnya tewas.

Baca Juga: Trump Malah Salahkan Kebijakan Keberagaman Era Biden atas Kecelakaan Pesawat yang Jatuh ke Sungai

Sumber dari penegak hukum mengatakan kepada WTOP News, bahwa pada Kamis (30/1/2025) pukul 5.30 sore waktu setempat, sekitar 40 jasad telah ditemukan.

Mereka diangkat dari air yang dingin di Sungai Potomac, dan operasi pencarian akan kembali dilanjutkan.

Namun, para penyelam baru akan kembali masuk ke dalam pada Jumat (31/1/2025).

Badan pesawat ditemukan di air setinggi pinggang, terbalik dan terbelah menjadi tiga bagian.

Bangkai helikopter juga sudah ditemukan.

Sementara itu para penyelidik Dewan Keamanan Transportasi NasionaL (NTSB) sedang dalam investigasi tahap awal dari apa yang akan menjadi penyelidikan yang luas dan penting terhadap kecelakaan mematikan tersebut.

Setidaknya 50 anggota NTSB telah berada di lokasi kejadian pada Kamis

Mereka menyisir reruntuhan yang ditinggalkan oleh bencana penerbangan, yang terjadi hanya satu mil jatuhnya datri kantor pusat mereka di DC.

Baca Juga: Trump Disebut Gunakan Insiden Pesawat Jatuh di Sungai Potomac untuk Pertunjukan Politiknya

“Ini adalah acara yang melibatkan semua pihak, dan kami di sini untuk meyakinkan rakyat Amerika bahwa kami tak akan membiarkan satu hal pun terlewat dalam penyelidikan ini,” kata pemimpin NTSB Jennifer Homendy.

“Kami akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas tragedy ini, mencari fakta-faktanya,” tambahnya.

Kedua kotak hitam pesawat American Airlines dilaporkan sudah ditemukan, dan akan segera diselidiki.