Kapolri Janji Beri Posisi Strategis ke Polisi Wanita, Kompolnas: Makin Banyak Polwan jadi Irjen

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengapresiasi upaya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang berjanji memberikan posisi strategis kepada Polisi wanita (Polwan).

Apresiasi itu disampaikan oleh Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti sebagaimana dikutip dari Antara, Senin (3/1/2022).

“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung hal ini,” ucap Poengky.

Poengky menuturkan jumlah Polwan Indonesia hanya 5,8 persen dari 450 ribu personel Polri atau terkecil di Asia Tenggara.

“Padahal jumlah perempuan di Indonesia itu 50 persen dari total jumlah penduduk,” ujarnya.

Poengky berharap, ke depan Polri memperbanyak jumlah Polwan untuk melayani masyarakat. Selain perlunya recruitment untuk penambahan jumlah Polwan, Poengky berharap Polwan yang menjadi Kapolsek dan Kapolres semakin meningkat.

Baca Juga: Polri Catat Angka Kecelakaan Lalu Lintas Naik 31 Persen Sepanjang 2021

“Kami juga mendorong perlunya meningkatkan pangkat Polwan menjadi Inspektur Jenderal (Irjen),” kata Poengky.

Untuk diketahui, lanjut Poengky, saat ini baru ada tiga Polwan yang berpangkat tinggi. Antara lain yaitu, berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen), yaitu Brigjen Pol Ida Oetari, Wakapolda Kalimantan Tengah, Brigjen Pol Apriastini, Kepala Pusat Sejarah Polri (Kapusejarah), dan Brigjen Pol Juansih, Karojianbang Lemdiklat Polri.

“Menurut kami kesemuanya sangat layak menyandang pangkat Irjen,” ucap Poengky.

Di samping itu, Poengky juga berharap Polwan bisa dipercaya menjadi kapolda dan posisi-posisi strategis bintang dua lainnya.

Sebab dalam prestasi, Polwan juga tidak kalah dari rekan-rekannya Polisi Laki-laki (Polki).

“Polwan sudah menunjukkan prestasinya yang luar biasa. Tak kalah dengan rekan-rekannya Polki. Bahkan dalam beberapa hal lebih baik, misalnya terkait dengan kedisiplinan, bersih dari korupsi, dan lebih melayani,” ujar Poengky.

Baca Juga: Kapolri Bicara Kesetaraan Gender, Polwan Siap-Siap Duduki Jabatan Setingkat Irjen

Sebelumnya dalam rilis akhir tahun 2021, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memaparkan isu terkait kesetaraan gender di organisasi Polri.

Hal itu disampaikan, karena isu kesetaraan gender kerap menjadi permasalahan di berbagai belahan dunia.

Untuk itu, Jenderal Sigit pun menyampaikan akan memberikan ruang dan kesempatan bagi jajaran laki-laki maupun perempuan untuk memangku jabatan Irjen.

“Kita akan beri ruang untuk jabatan setingkat inspektur jenderal polisi dan ini tentunya menjadi program kami untuk terus memberikan kesempatan dan ruang bagi kesetaraan gender,” ucap Kapolri Jenderal Sigit.

Dia pun menekankan, Polri perlu melakukan adaptasi untuk menciptakan kesetaraan gender di internal Polri.

Baca Juga: Kompolnas: Bagi Mereka yang Tak Punya Jiwa Polri Tak Usah Jadi Polisi

Dalam rangka itu, Kapolri Jenderal Sigit pun menuturkan pihaknya juga akan meningkatkan kemampuan anggotanya.

Sehingga ke depan, tidak menutup kemungkinan polisi perempuan dan laki-laki akan bisa menangani penugasan khusus yang masuk kategori berisiko tinggi.

“Khususnya juga beberapa penugasan yang high risk yang tentunya ini juga memerlukan kesiapan dan kemampuan khusus dari anggota kita dan ini akan kita tingkatkan ke depan,” ujar Kapolri Jenderal Sigit.