Kompas TV nasional peristiwa

Fenomena Hari Tanpa Bayangan di Indonesia Mulai Hari Ini, Cek Lokasi dan Waktunya!

Kompas.tv - 7 September 2022, 10:01 WIB
fenomena-hari-tanpa-bayangan-di-indonesia-mulai-hari-ini-cek-lokasi-dan-waktunya
Ilustrasi hari tanpa bayangan. Fenomena Hari Tanpa Bayangan pada tengah hari di Indonesia akan terjadi mulai hari ini, Rabu (7/9/2022) hingga 21 Oktober 2022.  (Sumber: Warta Kota/Yosia Margaretta)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Fenomena Hari Tanpa Bayangan pada tengah hari di Indonesia akan terjadi mulai hari ini, Rabu (7/9/2022). 

Menurut analisis Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), fenomena Hari Tanpa Bayangan atau kulminasi di Indonesia ini akan berlangsung hingga  21 Oktober 2022.

Fenomena ini dapat diamati dari berbagai wilayah di Indonesia dalam waktu yang berbeda tergantung dari letak geografis masing-masing daerah.

Sebagai informasi, Hari Tanpa Bayangan adalah fenomena ketika matahari berada di atas dan tak ada bayangan yang terbentuk oleh benda tegak tak berongga saat tengah hari. 

Periset Pusat Riset Antariksa BRIN, Andi Pangerang menjelaskan bahwa fenomena ini disebabkan karena nilai deklinasi Matahari pada periode tersebut akan sama dengan lintang geografis wilayah Indonesia.

Deklinasi adalah sudut apit antara lintasan semu harian Matahari dengan proyeksi ekuator Bumi pada bola langit (disebut juga ekuator langit).

“Karena nilai deklinasi Matahari sama dengan lintang geografis wilayah Indonesia, maka Matahari akan berada tepat di atas kepala kita saat tengah hari," kata Andi dikutip dari laman resmi BRIN, Rabu (7/9).

"Ketika Matahari berada di atas Indonesia, tidak ada bayangan yang terbentuk oleh benda tegak tidak berongga saat tengah hari, sehingga fenomena ini dapat disebut sebagai Hari Tanpa Bayangan Matahari."

Baca Juga: Cek! Ini Prakiraan Cuaca BMKG untuk Yogyakarta, Surabaya, Bandung, dan Semarang

Dia menambahkan, hari tanpa bayangan sendiri terjadi dua kali setahun untuk daerah yang terletak di antara Garis Balik Utara (Tropi of Cancer; 23,4O LU) dan Garis Balik Selatan (Tropic of Capricorn; 23,4O LS) atau di sekitar garis khatulistiwa.

Sementara, untuk daerah yang terletak di Garis Balik Utara dan Garis Balik Selatan akan mengalami hari tanpa bayangan hanya sekali setahun, yakni Ketika Solstis Juni (21/22 Juni) maupun Solstis Desember (21/22 Desember).

Sedangkan di luar wilayah tersebut, kata dia, matahari tidak akan berada di atas kepala (zenit) ketika tengah hari sepanjang tahun.

Di Indonesia sendiri nilai deklinasi Matahari bervariasi antara +6O hingga -11O (6O LU hingga 11OLS) sejak pekan kedua bulan September hingga pekan ketiga bulan Oktober. 

Berdasarkan tabel waktu BRIN, fenomena Hari Tanpa Bayangan paling awal akan terjadi di Kota Sabang tanggal 7 September, dan paling akhir di Rote Ndao tanggal 21 Oktober. Sementara Jakarta, akan terjadi pada 9 Oktober.

Berikut daftar wilayah dan jadwal Hari Tanpa Bayangan di Indonesia: 

  • Sabang: 7 September pada Pukul 12.36.52 WIB
  • Banda Aceh: 8 September, pada Pukul 12.36.27 WIB
  • Langsa: 11 September, pada Pukul 12.24.52 WIB
  • Kepulauan Natuna: 13 September, pada Pukul 11.42.30 WIB
  • Medan: 14 September, pada Pukul 12.21.00 WIB
  • Rantauprapat: 17 September, pada Pukul 12.15.16 WIB
  • Gunungsitoli: 20 September, pada Pukul 12.23.11 WIB
  • Tanjungpinang: 20 September, pada Pukul 11.55.42 WIB
  • Pekanbaru: 22 September, pada Pukul 12.07.03 WIB
  • Padang: 25 September, pada Pukul 12.10.21 WIB
  • Jambi: 27 September, pada Pukul 11.56.37 WIB
  • Pangkalpinang: 28 September, pada Pukul 11.46.18 WIB
  • Palembang: 30 September, 1pada Pukul 1.51.06 WIB
  • Bengkulu: 3 Oktober, pada Pukul 12.00.04 WIB
  • Bandarlampung: 7 Oktober, pada Pukul 11.46.52 WIB
  • Kepulauan Karimunjawa: 8 Oktober, pada Pukul 11.25.23 WIB
  • Indramayu: 9 Oktober, pada Pukul 11.34.04 WIB
  • Jakarta: 9 Oktober, pada Pukul 11.39.59 WIB
  • Serang: 9 Oktober, pada Pukul 11.42.44 WIB
  • Jepara: 10 Oktober, pada Pukul 11.24.21 WIB
  • Cirebon: 10 Oktober, pada Pukul 11.32.50 WIB
  • Bogor: 10 Oktober, pada Pukul 11.39.55 WIB
  • Ujungkulon: 10 Oktober, pada Pukul 11.45.44 WIB
  • Sumenep: 11 Oktober, pada Pukul 11.11.23 WIB
  • Bangkalan: 11 Oktober, pada Pukul 11.15.52 WIB
  • Tuban: 11 Oktober, pada Pukul 11.18.33 WIB
  • Semarang: 11 Oktober, pada Pukul 11.25.08 WIB
  • Tegal: 11 Oktober, pada Pukul 11.30.15 WIB
  • Bandung: 11 Oktober, pada Pukul 11.36.23 WIB
  • Pelabuhanratu: 11 Oktober, pada Pukul 11.40.37 WIB
  • Surabaya: 12 Oktober, pada Pukul 11.15.34 WIB
  • Surakarta: 12 Oktober, pada Pukul 11.23.14 WIB
  • Purwokerto: 12 Oktober, pada Pukul 11.29.37 WIB
  • Tasikmalaya: 12 Oktober, pada Pukul 11.33.40 WIB
  • Situbondo: 13 Oktober, pada Pukul 11.10.16 WIB
  • Kediri: 13 Oktober, pada Pukul 11.18.14 WIB
  • Yogyakarta: 13 Oktober, pada Pukul 11.24.51 WIB
  • Pangandaran: 13 Oktober, pada Pukul 11.31.42 WIB
  • Banyuwangi: 14 Oktober, pada Pukul 11.08.39 WIB
  • Malang: 14 Oktober, pada Pukul 11.15.33 WIB
  • Pacitan: 14 Oktober, pada Pukul 11.21.47 WIB
  • Kepulauan Kangean: 11 Oktober, pada Pukul 11.05.29 WIB
  • Kalabahi (Alor): 14 Oktober, pada Pukul 11.28.00 WITA
  • Buleleng: 14 Oktober, pada Pukul 12.05.42 WITA
  • Labuhan Bajo: 15 Oktober, pada Pukul 11.46.18 WITA
  • Kota Bima: 15 Oktober, pada Pukul 11.50.56 WITA
  • Sumbawabesar: 15 Oktober, pada Pukul 11.56.10 WITA
  • Mataram: 15 Oktober, pada Pukul 12.01.23 WITA
  • Denpasar: 15 Oktober, pada Pukul 12.04.59 WITA
  • Atambua: 17 Oktober, pada Pukul 11.25.50 WITA
  • Waingapu: 18 Oktober, pada Pukul 11.44.09 WITA
  • Kupang: 20 Oktober, pada Pukul 11.30.25 WITA
  • Rote Ndao: 21 Oktober, pada Pukul 11.32.26 WITA
  • Sabu Raijua: 21 Oktober, pada Pukul 11.36.58 WITA
  • Nunukan: 12 September, pada Pukul 12.07.11 WITA
  • Tarakan: 14 September, pada Pukul 12.05.19 WITA
  • Tanjungselor: 16 September, pada Pukul 12.05.30 WITA T
  • anjungredeb: 17 September, pada Pukul 12.04.38 WITA
  • Sambas: 19 September, pada Pukul 11.36.47 WIB
  • Singkawang: 21 September, pada Pukul 11.37.14 WIB
  • Pontianak: 23 September, pada Pukul 11.35.10 WIB
  • Samarinda: 24 September, pada Pukul 12.03.33 WITA
  • Balikpapan: 26 September, pada Pukul 12.04.07 WITA
  • Tanah Grogot: 28 September, pada Pukul 12.05.58 WITA
  • Palangkaraya: 29 September, pada Pukul 11.14.46 WIB
  • Sampit: 29 September, pada Pukul 11.18.38 WIB
  • Banjarmasin: 1 Oktober, pada Pukul 12.11.25 WITA
  • Kualakapuas: 1 Oktober, pada Pukul 11.12.13 WIB
  • Batulicin: 2 Oktober, pada Pukul 12.05.27 WITA
  • Miangas: 8 September, pada Pukul 11.31.28 WITA
  • Melonguane: 13 September, pada Pukul 11.29.20 WITA
  • Tahuna: 14 September, pada Pukul 11.33.42 WITA
  • Manado: 19 September, pada Pukul 11.34.30 WITA
  • Gorontalo: 20 September, pada Pukul 11.40.34 WITA
  • Toli-Toli: 20 September, pada Pukul 11.50.17 WITA
  • Kotamobagu: 21 September, pada Pukul 11.35.58 WITA
  • Palu: 25 September, pada Pukul 11.52.18 WITA
  • Mamuju: 30 September, pada Pukul 11.54.23 WITA
  • Kendari: 3 Oktober, pada Pukul 11.39.05 WITA
  • Parepare: 3 Oktober, pada Pukul 11.50.39 WITA
  • Makassar: 6 Oktober, pada Pukul 11.50.29 WITA
  • Wakatobi: 7 Oktober, pada Pukul 11.33.35 WITA
  • Bau-Bau: 7 Oktober, pada Pukul 11.37.31 WITA
  • Kepulauan Selayar: 9 Oktober, pada Pukul 11.55.42 WITA
  • Morotai: 18 September, pada Pukul 12.21.06 WIT
  • Sofifi: 21 September, pada Pukul 12.22.58 WIT
  • Labuha (Bacan): 24 September, pada Pukul 12.22.13 WIT
  • Manokwari: 25 September, pada Pukul 11.55.23 WIT
  • Sorong: 25 September, pada Pukul 12.06.45 WIT
  • Biak: 26 September, pada Pukul 11.47.08 WIT
  • Jayapura: 29 September, pada Pukul 11.27.35 WIT
  • Nabire: 2 Oktober, pada Pukul 11.47.28 WIT
  • Ambon: 2 Oktober, pada Pukul 12.16.44 WIT
  • Wamena: 3 Oktober, pada Pukul 11.33.25 WIT
  • Mimika: 5 Oktober, pada Pukul 11.40.59 WIT
  • Tual: 7 Oktober, pada Pukul 11.56.55 WIT
  • Saumlaki: 14 Oktober, pada Pukul 12.00.49 WIT
  • Tiakur: 14 Oktober, pada Pukul 12.14.51 WIT
  • Merauke: 15 Oktober, pada Pukul 11.24.20 WIT.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 5 September: Diprediksi Hujan Siang dan Sore



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x