Pusat Oleh-Oleh Semarang Mulai Menggeliat

SEMARANG, KOMPAS.TV - Aktivitas di kawasan Pusat Oleh-Oleh Khas Semarang di Jalan Pandanaran, kini terlihat mulai meningkat. Peningkatan transaksi jual beli ini terlihat sejak status PPKM Kota Semarang turun menjadi level dua. 

Pusat Oleh-Oleh Khas Semarang di Jalan Pandaran ini menjadi tujuan bagi para wisatawan yang transit atau singgah di Kota Semarang. Aneka kuliner Khas Semarangan seperti Wingko Babat, Lumpia dan Bandeng Presto, menjadi buruan. Sempat terpuruk saat pandemi melanda dan PPKM diterapkan oleh pemerintah. Namun seiring dengan menurunnya angka Covid-19 dan membaiknya PPKM yang kini menjadi level dua, kini aktifitas di Pusat Oleh-Oleh Khas Semarang juga kian membaik. 

Salah satu pedagang oleh-oleh bernama Slamet Riyadi mengaku,  sejak diberlakukan PPKM level dua di Kota Semarang, dampaknya dirasakan oleh para pedagang. Ia kini mulai berjualan kembali dan omzetnya kini mencapai 60 persen. "Ekonomi mulai membaik, tamu-tamu sudah mulai berdatangan setelah penerapan PPKM level dua. Yaa kenaiakn omzet lumayan," katanya. 

Meskipun aktivitas di Kawasan Oleh-Oleh Khas Semarang mulai menggeliat, namun peningkatan aktivitas belum seramai saat kondisi normal atau sebelum adanya pandemi Covid-19. 

#kulinersemarang #pusatoleholeh #wingkobabat