BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banjarmasin mengevakuasi dua ekor berang-berang dari tempat penampungan air bawah tanah milik warga di jalan HKSN Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Hewan mamalia tersebut diduga sudah terjebak selama tiga hari.
Warga baru menyadarinya ketika berang-berang bersuara nyaring.
Baca Juga: Pemadam Sering Terlibat Kecelakaan, IMI Kalsel dan Damkar Banjarmasin Siapkan Latihan Safety Driving
Proses evakuasi terkendala akses ke penampungan air dan keterbatasan alat, serta hewan yang cukup agresif.
Berang-berang akhirnya berhasil dikeluarkan setelah kurang lebih satu jam.
"Saat evakuasi sulit medanya tapi kami tetap upayakan bagaimana berang-berang selamat," ucap Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Damkar Banjarmasin, Misra.
Selama terjebak, berang-berang bertahan dengan memakan ikan yang juga dipelihara dalam penampungan air.
"Waktu ditemukan, banyak ikan yang mati dan tampaknya sudah dikonsumsi, karena itu diisi ikan juga," ucap Acid, seorang petugas Damkar dan penyelamatan Banjarmasin yang melakukan evakuasi kala itu.
Baca Juga: Hewan Langka Trenggiling Diselamatkan Animal Rescue dari Plafon Rumah Warga
Diduga hewan ini terjebak lantaran mencari makan dan habitat semakin sedikit.
Setelah dievakuasi, kedua hewan tersebut langsung dilepas liarkan tidak jauh dari hewan itu diselamatkan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.