JAKARTA, KOMPAS.TV - Jenazah Paulus Iwan Budi, seorang PNS di Bapenda Kota Semarang yang ditemukan tewas terbakar di kawasan Pantai Marina, Semarang telah diserahkan kepada keluarga.
Meski demikian jenazah saksi kasus korupsi ini diserahkan dalam keadaan yang tidak utuh, pasalnya masih ada bagian tubuh yang belum ditemukan oleh pihak kepolisian.
Terkait hal ini, istri mendiang Paulus Iwan Budi, Onne Anggarawati menurutkan meski berat menerimanya, namun Keluarga telah mengikhlaskan hilangnya bagian tubuh yang belum ketemu tersebut.
"Bagi kami memang sulit diterima, apalagi saya sebagai istrinya. Tapi saya tetap berserah kepada Tuhan," kata Onne dalam program Kompas Petang di Kompas TV, Rabu (21/9/2022).
"Bagi kami dari tanah akan kembali ke tanah, maka kami saat ini ikhlas, karena selanjutnya akan melebur dengan alam semesta. Tapi kami percaya jiwa dan rohnya tetap utuh."
Sementara terkait kasus dugaan pembunuhan suaminya terebut, Onne mengaku menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian.
Dia pun percaya polisi dapat mengusut tuntas kasus dugaan pembunuhan dan pembakaran terhadap Paulus Iwan Budi.
"Sepenuhnya kami serahkan ke pihak kepolisian. Kami percaya pihak polisi bisa mengusut tuntas kasus ini," tegasnya.
Onne pun berharap Ia pun berharap kepolisian bisa secepatnya menangkap pelaku dan menghukum sesuai dengan undang – undang yang berlaku.
"Harapan kami polisi dapat bekerja dengan baik dan konsisten sehingga pelaku dapat segera ditemukan. Saya percaya itu kepada bapak Polisi," ucapnya.
Baca Juga: Polisi Temukan Ponsel Terbakar di TKP Pembunuhan PNS Kota Semarang, Diduga Milik Pelaku
Diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, polisi terus mengusut kasus pembunuhan Paulus Iwan Budi Prasetyo, seorang PNS Bapenda Kota Semarang yang ditemukan tewas terbakar di Kawasan Pantai Marina, Semarang, Jawa Tengah.
Iwan Budi dilaporkan hilang sejak tanggal 24 Agustus dan ditemukan meninggal dengan kondisi hangus terbakar dan beberapa bagian tubuh hilang Kamis, 8 September 2022.
Saat dilakukan pencarian, tim gabungan menemukan bagian tubuh korban seperti tangan kanan, kaki kanan, dan lengan kiri. Sementara, kepala korban yang hilang hingga kini belum ditemukan.
Meski beberapa bagian tubuh korban belum ditemukan, polisi memutuskan untuk menyerahkan jasad Iwan Budi kepada pihak keluarga pada Selasa (20/9).
Polisi telah mengantongi identitas pelaku pembunuhan dan pembakaran terhadap Paulus Iwan Budi.
Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan, penyelidikan sudah mengerucut pada pelaku.
“Proses penyelidikan kepolisian, tim gabungan yang ada di Polrestabes dan Direktorat Kriminal Umum, serta back up dari Bareskrim itu sudah mengerucut pada pelaku,” katanya, Jumat (16/9).
Sebab itu, Irwan meminta para pelaku untuk menyerahkan diri karena cepat atau lambat pasti akan tertangkap.
“Maka pada kesempatan ini, saya meminta para pelaku dengan baik-baik untuk menyerahkan diri, karena cepat atau lambat pasti kalian akan tertangkap jika tidak menyerahkan diri.”
Baca Juga: Kejar Pelaku Pembunuhan ASN Semarang, Polisi Periksa 20 Saksi untuk Dalami Motif
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.