Kompas TV religi beranda islami

Doa Malam 1 Suro, Baca Ayat Kursi dan Doa Awal Tahun Baru Setelah Magrib

Kompas.tv - 18 Juli 2023, 07:49 WIB
doa-malam-1-suro-baca-ayat-kursi-dan-doa-awal-tahun-baru-setelah-magrib
Ilustrasi. Doa malam 1 Suro untuk meminta perlindungan Allah SWT (Sumber: tribunnews.com)
Penulis : Dian Nita | Editor : Desy Afrianti

Baca Juga: 12 Amalan Bulan Muharram 1445 H Sesuai Sunah, Puasa, Ziarah hingga Baca Al-Ikhlas 1000 Kali

Doa Malam 1 Suro

Saat malam 1 Suro dianjurkan untuk membaca Al-Quran Surat  Al-Baqarah: 225 atau dikenal sebagai Ayat Kursi dibaca sebanyak 360, 121, 100, 77, 41, 21, atau 11 kali sesuai kemampuan.

Keutamaan membaca Ayat Kursi sangatlah besar, bahkan kedudukan ayat ini sebagai pemimpin ayat Alquran, sebagai ayat paling agung, untuk mendapatkan balasan surga, pahala mati syahid, memohon perlindungan, hingga rezeki.

Bismillahirrahmaanirrahim, Allaahu laa ilaaha illaa huw, al-hayyul-qayyum, laa ta'khuzuhu sinatuw wa laa na'um, lahu maa fis-samaawaati wa maa fil-ar, man zallazii yasyfa'u 'indahuu illaa bi'idznih, ya'lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum, wa laa yuhiituna bisyai'im min 'ilmihii illaa bimaa syaa', wasi'a kursiyyuhus-samaawaati wal-ard, wa la ya'uduhu hifduhumaa, wa huwal-'aliyyul-'aziim

Artinya, "Allah, tiada yang layak disembah kecuali Dia yang hidup kekal lagi berdiri sendiri. Tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberikan syafa’at di sisi-Nya kecuali dengan izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu dari ilmu-Nya kecuali apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat menjaga keduanya. Dia maha tinggi lagi maha agung.”

Selain Ayat Kursi, saat malam 1 Suro juga dianjurkan untuk membaca doa awal tahun sebanyak tiga kali untuk meminta pertolongan dari segala kesusahan.

Baca Juga: Niat dan Jadwal 6 Hari Puasa Muharram 2023 Menurut Pemerintah, Berikut Keutamaannya

Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.

Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”

Sebelum membaca doa, ada sejumlah tata cara atau adab yang harus diperhatikan. Pertama, posisi menghadap kiblat dan mengangkat tangan seperti sedang berdoa.

Berdoalah dengan suara lembut dan jangan dikeraskan. Dalam proses berdoa, yakinlah bahwa doa yang diucapkan akan dikabulkan oleh Allah SWT. Terakhir, berdoa meminta kebaikan untuk seluruh umat Islam dengan khusyuk.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x