Kompas TV religi beranda islami

Doa Malam 1 Suro, Baca Ayat Kursi dan Doa Awal Tahun Baru Setelah Magrib

Kompas.tv - 18 Juli 2023, 07:49 WIB
doa-malam-1-suro-baca-ayat-kursi-dan-doa-awal-tahun-baru-setelah-magrib
Ilustrasi. Doa malam 1 Suro untuk meminta perlindungan Allah SWT (Sumber: tribunnews.com)
Penulis : Dian Nita | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Doa malam 1 Suro atau 1 Muharram 1445 Hijriah/2023 Masehi dibaca setelah Magrib untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dari mara bahaya apapun.

Doa malam 1 Suro juga dibaca untuk memulai awal tahun dengan harapan memperoleh keberkahan dan dilimpahkan rezeki setahun ke depan.

Diketahui, malam 1 Suro identik dengan suasana seram, hal ini tidak lepas dari mitos yang berkembang di masyarakat, khususnya pulau Jawa. 

Malam satu Suro umumnya diperingati pada malam hari setelah Maghrib sehari sebelum tanggal 1 Sura atau 1 Muharam.

Menurut kalender Jawa, malam 1 Suro 2023 jatuh pada hari ini, Selasa (18/7/2023) setelah magrib atau malam ini.

Baca Juga: Bacaan Doa Awal dan Akhir Tahun Baru Islam 2023, Ini Waktu Mengucapkannya

Pemerhati budaya sekaligus Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret (UNS) Tundjung W Sutirto mengatakan ada sejumlah mitos di malam satu Suro yakni tidak boleh keluar rumah, mengadakan pernikahan hingga tidak boleh pindah rumah.

Mitos ini berawal dari pensakralan yang dilakukan masyarakat Jawa terkait penggabungan kalender Islam dan Jawa (Hindu) sebagaimana asal-usul malam satu Suro.

"Jadi momentum penanggalan yang digaungkan itu diyakini sebuah momentum yang istimewa sehingga masyarakat menganggap malem Suro adalah sakral karena adanya penggabungan itu akan menentukan perhitungan (dalam bahasa Jawa: petangan)," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (13/7/2023).

Malam 1 Suro ada sejak Sultan Agung menciptakan penggabungan kalender Saka dengan Islam pada dilakukan hari Jumat Legi, saat pergantian tahun baru Saka 1555 yang ketika itu bertepatan dengan tahun baru Hijriah 1 Muharam 1043 H dan 8 Juli 1633 M.

Baca Juga: 12 Amalan Bulan Muharram 1445 H Sesuai Sunah, Puasa, Ziarah hingga Baca Al-Ikhlas 1000 Kali

Doa Malam 1 Suro

Saat malam 1 Suro dianjurkan untuk membaca Al-Quran Surat  Al-Baqarah: 225 atau dikenal sebagai Ayat Kursi dibaca sebanyak 360, 121, 100, 77, 41, 21, atau 11 kali sesuai kemampuan.

Keutamaan membaca Ayat Kursi sangatlah besar, bahkan kedudukan ayat ini sebagai pemimpin ayat Alquran, sebagai ayat paling agung, untuk mendapatkan balasan surga, pahala mati syahid, memohon perlindungan, hingga rezeki.

Bismillahirrahmaanirrahim, Allaahu laa ilaaha illaa huw, al-hayyul-qayyum, laa ta'khuzuhu sinatuw wa laa na'um, lahu maa fis-samaawaati wa maa fil-ar, man zallazii yasyfa'u 'indahuu illaa bi'idznih, ya'lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum, wa laa yuhiituna bisyai'im min 'ilmihii illaa bimaa syaa', wasi'a kursiyyuhus-samaawaati wal-ard, wa la ya'uduhu hifduhumaa, wa huwal-'aliyyul-'aziim

Artinya, "Allah, tiada yang layak disembah kecuali Dia yang hidup kekal lagi berdiri sendiri. Tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberikan syafa’at di sisi-Nya kecuali dengan izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu dari ilmu-Nya kecuali apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat menjaga keduanya. Dia maha tinggi lagi maha agung.”

Selain Ayat Kursi, saat malam 1 Suro juga dianjurkan untuk membaca doa awal tahun sebanyak tiga kali untuk meminta pertolongan dari segala kesusahan.

Baca Juga: Niat dan Jadwal 6 Hari Puasa Muharram 2023 Menurut Pemerintah, Berikut Keutamaannya

Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.

Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”

Sebelum membaca doa, ada sejumlah tata cara atau adab yang harus diperhatikan. Pertama, posisi menghadap kiblat dan mengangkat tangan seperti sedang berdoa.

Berdoalah dengan suara lembut dan jangan dikeraskan. Dalam proses berdoa, yakinlah bahwa doa yang diucapkan akan dikabulkan oleh Allah SWT. Terakhir, berdoa meminta kebaikan untuk seluruh umat Islam dengan khusyuk.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x