Sering Keliru, Ternyata Fortune Cookie Berasal dari Negara Ini

KOMPAS.TV- Walaupun sering tersaji di restoran China di Amerika Serikat, nyatanya fortune cookie berasal dari Jepang.

Mengutip Bobo.id, seringnya fortune cookie jadi dessert atau makanan penutup di restoran China, wilayah Pecinan  Amerika Serikat, fakta ini diperkuat oleh penelitian Yasuko Nakamachi, peneliti asal Jepang.

Ia mempelajari asal-usul kue keberuntungan atau fortune cookie.

‘’ada sebuah kedai kue di Kyoto telah beridri sejak 1878, dan sampai sekarang masih membuat  fortune cookie.’’, papar Yasuko.

Yasuko makin yakin kalau fortune cookie dibawa oleh orang Jepang ke Amerika, karena ia tahu keturunan pembuat kue keberuntungan ini, masih menggunakan panggangan yang sama.

Melansir Bobo.id panggangan itu berwarna hitam dan disebut ‘’kata’’, digunakan juga oleh pembuat fortune cookie yang ada di Kyoto, Jepang.

Fortune cookie memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang manis, isi dari kue keberuntungan ini berupa kertas yang bertulisan ungkapan dan angka keberuntungan.

Untuk membuat fortune cookie, adonan dimasukkan ke cetakan khusus. Sebelum kue matang, pembuat kue akan menyelipkan  omikuji ke dalamnya.

Omikuji inilah yang disebut sebagai kertas keberuntungan.

Ada beragam versi tentang penyebaran fortune cookie di Amerika.

Salah satunya dimulai setelah perang dunia ke II, saat itu sekitar 100.000 orang Jepang di Amerika ditahan dan produksi terhenti.

Maka sejak saat itu orang China membuat fortune cookie di restorannya.

Baca Juga: Segera Dipajang! Patung Presiden Jokowi di Sirkuit Mandalika, Ini 5 Fakta Menariknya

Editor video & grafis: Joshua Victor