Kaya Antioksidan dan Vitamin, Ini 8 Manfaat Buah Blackberry untuk Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Buah blackberry merupakan salah satu jenis beri-berian yang cukup populer. Buah berwarna ungu gelap ini memiliki rasa manis sedikit masam.

Selain rasanya yang segar, blackberry juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Dikutip dari laman Food Data Central USDA, buah blackberry dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan mengatasi berbagai penyakit sejak ribuah tahun yang lalu.

Sama seperti buah beri lainnya, blackberry kaya akan vitamin dan antioksidan. Kandungan gizi inilah yang membuat blackberry memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan.

Baca Juga: Cenderung Asam dan Jarang Dimakan Mentah, Ini 8 Manfaat Jus Cranberry untuk Kesehatan

Blackberry memiliki komponen antioksidan dan indeks glikemik rendah. Buah beri jenis ini juga mengandung vitamin A, vitamin B, selenium, zinc, serta aneka antioksidan, seperti lutein, zeaxanthin, dan antosianin. 

Warna ungu gelap buah blackberry berasal dari kadar antosianinnya yang tinggi. Tak heran jika banyak yang tertarik untuk mengonsumsi buah ini walaupun perlu merogoh kocek lebih banyak untuk membelinya.

Dikutip dari laman Cleveland Clinic, berikut manfaat buah blackberry untuk kesehatan yang sayang dilewatkan.

1. Melancarkan sistem pencernaan

Salah satu manfaat utama buah blackberry adalah menjaga dan melancarkan sistem pencernaan. Buah jenis ini memiliki kandungan serat yang baik untuk kesehatan pencernaan.

Kandungan serat dalam satu cangkir blackberry dapat memenuhi 31 persen kebutuhan serat harian orang dewasa. Serat dapat membuat saluran pencernaan menjadi sehat dan terhindar dari beberapa masalah pencernaan seperti sembelit, kembung, dan sakit perut.

2. Meningkatkan daya tahan tubuh

Blackberry adalah sumber vitamin C, vitamin K, dan mangan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menyembuhkan luka, memaksimalkan penyerapan zat besi, menangkal radikal bebas penyebab kanker, dan mencegah berbagai macam penyakit kronis.

Lalu Vitamin K memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tulang dan mineral yang berperan menjaga kemampuan organ tubuh dapat berfungsi dengan baik saat beraktivitas. Sedangkan mangan berperan dalam menghasilkan energi, melindungi sel dari kerusakan, imunitas, pertumbuhan tulang, reproduksi, dan pembekuan darah

3. Mengontrol gula darah

Selain baik untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan, kandungan serat dalam blackberry juga dapat mengendalikan kadar gula darah. Selain itu, buah ini juga memiliki indeks glikemik rendah sebesar 25 yang merupakan angka aman untuk penderita diabetes, sehingga kadar gula darah bisa lebih terkontrol. 

4. Mengurangi peradangan 

Blackberry kaya akan kandungan polifenol yang disebut anthocyanin yang dipercaya membantu mengobati peradangan. Gaya hidup yang tidak sehat, stres, atau penyakit berkepanjangan dapat merangsang sistem kekebalan tubuh secara berlebihan dan menyebabkan peradangan kronis. 

Jika tidak mendapatkan penanganan, peradangan dapat menyebabkan penyakit paru-paru, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker.

5. Mencegah penyakit kardiovaskular

Manfaat blackberry selanjutnya adalah mencegah penyakit kardiovaskular. Penyakit kardiovaskular adalah sekelompok gangguan pada jantung dan pembuluh darah.

Kandungan antosianin dalam blackberry dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskular dan kondisi yang memengaruhi jantung dan pembuluh darah. Penyakit kardiovaskular biasanya disebabkan oleh aterosklerosis, kondisi ketika plak menumpuk di dalam arteri.

Baca Juga: 8 Manfaat Melon untuk Kesehatan, Cegah Cacat Lahir hingga Atasi Sembelit

6. Meningkatkan fungsi otak

Buah blackberry juga dapatt meningkatkan fungsi otak. Buah jenis ini membantu mencegah hilangnya ingatan karena penuaan. 

Journal of Agriculture and Food Chemistry menyebut antioksidan dalam blackberry membantu melawan radikal bebas dan mengubah cara neuron otak berkomunikasi. Hal ini dapat membantu mengurangi peradangan otak, merupakan pemicu masalah kognitif dan motorik yang sering terjadi pada penuaan.

7. Menjaga kesehatan tulang

Risiko terjadinya penipisan tulang atau patah tulang bisa meningkat kalau asupan vitamin K tidak tercukupi. Salah satu cara mencukupi kebutuhan vitamin K harian adalah dengan mengonsumsi buah blackberry.

Buah blackberry juga memiliki kandungan mangan yang tinggi. Mineral satu ini memiliki peranan penting dalam formasi kolagen yaitu protein penting penyusun tulang, kulit, hingga otot dan sendi.

8. Menjaga kesehatan mulut

Buah blackberry yang telah diekstraksi memiliki kemampuan untuk menjadi antibakteri dan anti-inflamasi atau peradangan terhadap beberapa jenis bakteri yang dapat menyebabkan penyakit mulut. Ekstrak blackberry juga dapat mencegah dan mengendalikan penyakit gusi dan gigi berlubang. 

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat blueberry dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.