JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi meluncurkan Rumah Pendidikan, sebuah aplikasi layanan digital terintegrasi pada Selasa (21/1/2025). Platform ini hadir sebagai solusi satu pintu berbagai kebutuhan pendidikan di Indonesia.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, menjelaskan bahwa Rumah Pendidikan merupakan platform yang menggabungkan berbagai layanan pendidikan yang sebelumnya tersebar di beberapa platform.
Aplikasi ini menyediakan beragam konten, mulai dari buku pelajaran, video pembelajaran, hingga Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Keunggulan Rumah Pendidikan terletak pada delapan ruang utama yang terbagi dalam dua pilar:
Pilar Utama:
Baca Juga: Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas Rp 20 T, Prabowo: Bisa Perbaiki Puluhan Ribu Sekolah
Pilar Pendukung:
Aplikasi ini dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan daerah tertinggal, terluar, dan terdalam (3T).
Fitur offline memungkinkan siswa untuk mengakses konten pembelajaran tanpa memerlukan koneksi internet, sehingga pembelajaran dapat berlangsung di mana saja dan kapan saja.
Platform ini juga menyediakan data dinamis yang dapat diakses oleh berbagai pihak. Informasi yang tersedia dijamin valid dan akurat, sehingga dapat menjadi referensi bagi pengambil kebijakan dan mendukung pengembangan materi pembelajaran digital.
Penting untuk dicatat bahwa Rumah Pendidikan tidak menggantikan platform pendidikan yang sudah ada, melainkan mengintegrasikannya untuk menghindari tumpang tindih aplikasi.
Hal ini memudahkan pengguna dalam mengakses berbagai layanan pendidikan digital dalam satu platform terpadu.
Baca Juga: Cara Cek Bansos PKH lewat HP Pakai Situs Kemensos, Kapan Bansos PKH Tahap Pertama 2025 Dicairkan?
Sebelumnya Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Suharti, menekankan bahwa Rumah Pendidikan mengintegrasikan layanan digital untuk semua jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga pendidikan menengah, baik formal maupun nonformal.
Platform ini mengusung nilai-nilai RAMAH: Responsif, Akuntabel, Melayani, Adaptif, dan Harmonis.
"Program ini menawarkan solusi utama integrasi layanan digital pendidikan khususnya Pauddasmen melalui Super-Apps Rumah Pendidikan untuk memudahkan pemerintah, sekolah, guru, orang tua, peserta didik, dan masyarakat dalam menggunakan seluruh layanan digital pendidikan untuk mewujudkan 'Pendidikan Bermutu untuk Semua'," jelas Suharti dikutip dari situs Kemdikbud.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.