Pengamanan Pemilu 2024, Polda Jateng Intensifkan Koordinasi

SEMARANG, KOMPAS.TV - Bersama dengan jajaran TNI, Polri, KPU, Bawaslu serta pimpinan kabupaten/kota, Selasa siang, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi, melakukan rapat koordinasi lintas sektoral dalam mebahas pengamanan pemilu tahun 2024 mendatang. Dalam rapat lintas sektoral yang dipimpin Kapolda Jawa Tengah ini, ditekankan untuk memetakkan tingkat kerawanan pada tahapan pemilu sampai pencoblosan di 1.017 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di Jawa Tengah.

Beberapa tempat pemungutan suara yang menjadi prioritas sedang hingga rawan sudah ditempatkan personel TNI-Polri yang berjumlah 22.000, serta dibantu oleh anggota Linmas maupun Satpol PP masing-masing kabupaten/kota di Jawa Tengah. Irjen Pol Ahmad Luthfi mengaku, selain menempatkan personel di semua TPS juga melakukan pemantuan dengan membentuk Satgas Cooling System.

"Setelah kita lakukan rapat lintas sektoral untuk memantapkan kembali dari seluruh kabupaten/kota, jadi wali kota, bupati, para Kapolres, kemudian KPU provinsi, KPU kabupaten, bahwa seluruh Bawaslu provinsi, Bawaslu kabupaten secara bersama-sama. Yang gunanya adalah untuk melakukan sinegritas tentang kesiapannya ," ucap Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana, menambahkan upaya koordinasi yang dilakukan oleh semua pihak ini, akan membantu petugas KPU dan Bawaslu dalam melaksanakan pemilihan umum berjalan dengan damai.

“Kami yakin dengan adanya koorporasi, bagaimana dari pihak Forkopimda, bersama KPU dan Bawaslu yang dalam pelaksanaan pemilu dan pilkada di 2024 ini, “jelas Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana.

Dengan dilaksanakannya koordinasi lintas sektoral ini, diharapakan dapat membantu aparat TNI/Polri dalam memetakkan tingkat kerawanan pemilu di Jawa Tengah. Dan diharapkan pesta demkokrasi yang berjalan lima tahun sekali ini dapat berjalan dengan aman dan damai.

#pemilu2024 #irjenpolahmadluthfi #nanasudjana