Goenawan: Saya Merasa Bersalah jika Membiarkan Hal-hal yang Berbahaya | ROSI

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepada Rosianna Silalahi, Budayawan/Pendiri Tempo dan Komunitas Salihara Goenawan Mohamad mengaku sempat kapok. Namun kemudian melihat putusan Mahkamah Konstitusi yang mengabulkan sebagian gugatan batas usia capres-cawapres dan diduga memuluskan jalan bagi putra sulung Jokowi yakni Gibran, maka Goenawan berpikir ulang. Sebab, ia tidak tega jika membiarkan negeri ini mengalami kekacauan dan rusak. Goenawan merasa perjuangan harus terus dilakukan, karena tidak ada perjuangan yang sia-sia meskipun akhirnya gagal. 

Goenawan Mohamad menuturkan kepada Rosianna Silalahi bahwa dirinya menangis bukan saja marah, melainkan ekspresi sedih.

Goenawan mengatakan akan merasa bersalah jika membiarkan hal-hal yang berbahaya bagi generasi yang akan datang. 

Selengkapnya simak dalam ROSI eps. Goenawan Mohamad: Rakyat Percaya Siapa; Ketua MK, Jokowi, atau Gibran? Saksikan di kanal youtube KompasTV. 

Link: https://www.youtube.com/watch?v=xXNy-lPKlNI&t=4s