WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengeklaim Menteri Keuangan AS Scott Bessent diperlakukan secara "kasar" saat mengunjungi Kiev, Ukraina, pekan lalu.
Trump menuduh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memilih untuk tidur daripada bertemu Menkeu AS.
Bessent dilaporkan berkunjung ke Kiev untuk meminta akses mineral langka kepada Ukraina. Rezim Trump meminta Ukraina memberikan mineral langka sebagai ganti bantuan militer.
"Scott Bessent datang ke sana dan dia diperlakukan sangat kasar karena pada dasarnya mereka berkata tidak," kata Trump, Rabu (19/2/2025), dikutip kantor berita UNN.
"Dan Zelenskyy sedang tidur, tidak bisa menghadiri rapat."
Baca Juga: AS dan Ukraina Makin Panas, Trump Sebut Zelenskyy Diktator tanpa Pemilu
Trump menyayangkan tindakan Zelenskyy saat ditemui bawahannya. Suksesor Joe Biden itu menyebut Menkeu AS telah melalui "perjalanan berbahaya" untuk mendapatkan mineral.
"(Bessent) bepergian selama berjam-jam dengan kereta api, sebuah perjalanan yang berbahaya, dan kita ini sedang membicarakan tentang Menteri Keuangan," kata Trump.
"Dia datang untuk menandatangani dokumen, dan saat datang, dia pulang dengan tangan hampa. Mereka enggan menandatangani dokumen itu."
Donald Trump mengeklaim AS telah mengirimkan bantuan senilai 350 miliar dolar ke Ukraina sejak invasi Rusia pada Februari 2022.
Namun, lembaga asal Jerman, Kiel Institute for the World Economy, melaporkan bantuan AS untuk Ukraina sejumlah 119 miliar dolar AS per Desember 2024.
Hubungan AS dan Ukraina semakin retak usai Trump memulai perundingan dengan Rusia. Zelenskyy menekankan pihaknya tidak akan menerima hasil perundingan jika tidak dilibatkan.
Zelenskyy pun menyebut Trump termakan "disinformasi Rusia" usai menyalahkan Ukraina atas terjadinya perang.
Pernyataan ini dibalas Trump dengan menyebut Zelenskyy "diktator" yang terus berkuasa tanpa pemilu.
Baca Juga: Dituduh Jadi Penyebab Perang, Zelenskyy Sebut Trump Termakan Disinformasi Rusia
Sumber : UNN
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.