Dukung Zelenskyy, Trudeau dan para Pemimpin Eropa Berkumpul di Kiev, Siapa Saja?

KIEV, KOMPAS.TV - Sejumlah pemimpin Eropa dan Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau telah berkumpul di Kiev, Ukraina.

Keberadaan mereka di negara yang sedang berperang dengan Rusia tersebut untuk memberikan dukungannya kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Trudeau dan beberapa pemimpin Eropa disambut Menteri Luar Negeri Ukraina Andriy Sybiha dan Kepala Staf Kepresidenan Ukraina Andriy Yerma di Stasiun Kereta Kiev, Senin (24/2/2025).

Dikutip dari Associated Press, selain Trudeau, hadir pula Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Majelis Eropa Antonio Costa.

Selain mereka, PM Spanyol Pedro Sanchez, Presiden Lithuania Gitanas Nauseda, Presiden Latvia Edgars Rinkevics, PM Finlandia Petteri Orpo, PM Denmark Mette Frederiksen, PM Swedia Ulf Kristersson, serta PM Estonia Kristen Michal juga datang ke Ukraina.

Baca Juga: Zelenskyy Dihina Trump, Rakyat Ukraina Langsung Bersatu Mendukung Presidennya

Kedatangan mereka berlangsung tiga tahun sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada 22 Februari 2022.

“Pada pertempuran untuk keselamatan ini, tak hanya nasib Ukraina yang dipertaruhkan. Begitu juga, nasib Eropa,” tulis Von der Leyen di media sosial X.

Pertemuan para pemimpin itu dijadwalkan akan membahas dukungan terhadap Ukraina dan Zelenskyy, di tengah perubahan kebijakan Amerika Serikat (AS) baru-baru ini di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump.

Ini menjadi tanda terbaru dari upaya Eropa untuk mengubah strategi mereka terhadap Ukraina, sebagai respons atas tindakan Trump.

Peringatan tiga tahun perang Rusia di Ukraina terjadi pada saat-saat sensitif bagi Kiev.

Pasalnya, Zelenskyy dan Ukraina menghadapi lingkungan internasional yang berubah dengan cepat akibat perubahan pendekatan Trump terhadap perang tersebut.

Trump akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Arab Saudi untuk membicarakan perdamaian di Ukraina.

Namun, Trump tak menyertakan Zelenskyy dalam pertemuan tersebut.

Baca Juga: Zelenskyy Masih Belum Setujui Kesepakatan Mineral dengan Trump, Pertegas Perpecahan AS-Ukraina?

Bahkan hubungan kedua kepala negara memburuk setelah Trump menyebut Zelenskyy diktator.

Ia juga menegaskan Zelenskyy tak diperlukan dalam pembicaraan perdamaian dengan Putin.

Sikap Trump tersebut menghasilkan kritikan dari sejumlah negara sekutu AS.