JAKARTA, KOMPAS.TV - Tahun 2025 akan menjadi awal baru dalam pelaksanaan sistem evaluasi pendidikan di Indonesia.
Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berencana menerapkan sistem baru yang menggantikan istilah "ujian nasional" dengan terminologi yang belum diumumkan.
Berdasarkan jadwal yang dirilis oleh Kemendikdasmen, pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk jenjang SMA akan dimulai pada November 2025.
Hal ini bertujuan agar hasil evaluasi dapat digunakan sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi.
“Jadi memang kenapa November? Karena yang kelas 12 itu kan nanti dia akan kuliah sehingga dengan hasil itu dapat bermanfaat untuk menjadi salah satu pertimbangan bagi perguruan tinggi dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi karena itu pelaksanaanya di bulan November," jelas Menteri Pendidikan, Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti di Pusdatin Kemendikdasmen, Tangerang Selatan, Selasa (21/1/2025) dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: SNBP 2025 UGM Kapan Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya
Diketahui, mulai hari ini Kamis (23/1), seluruh siswa kelas 12 yang dinyatakan eligible dapat mengecek daya tampung Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025.
Informasi daya tampung ini memuat data kuota seluruh program studi (prodi) di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia.
Pendaftaran SNBP 2025 akan dibuka mulai 4 Februari mendatang. Saat ini, masa registrasi akun SNPMB 2025 sedang berlangsung hingga 31 Januari nanti, khusus bagi siswa yang memenuhi syarat untuk mengikuti SNBP.
Pada tahun ini, daftar daya tampung SNBP mencakup 76 PTN Akademik, 44 PTN Vokasi atau politeknik, dan 26 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Data ini memuat informasi kuota untuk jenjang D3, D4, dan S1.
Cara Cek Daya Tampung SNBP 2025
Siswa/Siswi dapat mengecek daya tampung SNBP 2025 dengan langkah berikut:
Syarat dan Ketentuan SNBP 2025
Baca Juga: Wakil Menteri UMKM RI Ajak Nasabah PNM Mekaar Meningkatkan Kualitas Usaha
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.