Kompas TV regional kalimantan

Kronologi Dugaan Penyerangan Anggota TNI ke Mako Polres Tarakan

Kompas.tv - 25 Februari 2025, 11:11 WIB
kronologi-dugaan-penyerangan-anggota-tni-ke-mako-polres-tarakan
POLRES TARAKAN DISERANG - Rekaman video yang memperlihatkan diduga anggota TNI serang Mapolres Tarakan, Senin (24/2/2025) malam. Insiden ini lukai lima anggota Polri. (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Desy Afrianti

TARAKAN, KOMPAS.TV – Insiden dugaan penyerangan terhadap Markas Kepolisian Resor (Polres) Tarakan oleh sekelompok diduga anggota TNI terjadi pada Senin (24/2/2025) malam.

Dari laporan awal yang diterima KompasTV, berikut adalah kronologi lengkap kejadian yang mengakibatkan lima anggota polisi luka-luka dan sejumlah fasilitas markas kepolisian mengalami kerusakan.  

Baca Juga: Anggota TNI Diduga Serang Mako Polres Tarakan, Lima Polisi Luka-Luka

Kronologi Dugaan Oknum TNI Serang Mako Polres Tarakan 

Sekitar pukul 22.45 WITA, sebuah truk berwarna hijau yang diduga membawa sekitar 20 oknum anggota TNI melaju dari arah tempat hiburan malam (THM) di Tarakan. 

Kendaraan tersebut kemudian berhenti dan parkir di depan Bank Mandiri di Jalan Yos Sudarso, tidak jauh dari Mako Polres Tarakan.  

Beberapa saat kemudian, kelompok tersebut turun dari truk dan berjalan kaki menuju markas kepolisian. Berdasarkan laporan, mereka membawa benda-benda seperti batu, kayu, dan besi.  
  
Setibanya di Mako Polres Tarakan, sekelompok oknum TNI tersebut langsung melakukan pemukulan terhadap dua anggota kepolisian yang tengah berjaga.

Tidak hanya melakukan kekerasan terhadap personel kepolisian, kelompok tersebut juga merusak berbagai fasilitas yang ada di dalam area Mako Polres Tarakan. 

Sejumlah barang yang mengalami kerusakan meliputi meja dan kursi di depan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), dua kaca di ruang Satuan Penegakan Hukum (ETLE), dua kaca di ruang Kapolres Tarakan, satu pintu kaca ruangan ETLE, dan dua jendela kaca ruang ETLE  

Ketika perusakan tengah berlangsung, mobil patroli piket mendatangi lokasi kejadian. Namun, begitu melihat petugas berpakaian dinas turun dari kendaraan, sekelompok oknum TNI tersebut beralih menyerang anggota kepolisian lainnya.  

Baca Juga: Fakta-Fakta Perkelahian Sesama Anggota TNI di Kepulauan Riau, Satu Korban Tewas

Para pelaku mengejar petugas hingga ke Jalan Yos Sudarso, tepatnya di sekitar restoran cepat saji McDonald's. 

Dalam pengejaran tersebut, satu anggota polisi lain menjadi korban pengeroyokan dan mengalami luka serius serta senjata api laras panjang yang dibawanya diduga dirampas oleh kelompok tersebut.  

Selain menggunakan benda tumpul seperti batu, kayu, dan besi, kelompok tersebut juga diduga membawa senjata berbahaya. 

Berdasarkan laporan awal, oknum TNI yang terlibat dalam penyerangan ini diduga membawa senjata api laras pendek (airsoft gun), sangkur, dan kerambit.  

Akibat serangan tersebut, lima anggota Polres Tarakan mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan medis di RSUD Jusuf SK.

Baca Juga: Sidang Penembakan Bos Rental, Prajurit TNI AL Bantah Tembak ke Arah Kerumunan

Penjelasan Kapendam VI Mulawarman

Kapendam VI Mulawarman Kolonel Kav Kristiyanto, memberikan klarifikasi soal insiden penyerangan Mako Polres Tarakan yang diduga dilakukan anggota TNI.

“Memang benar semalam kami mendapat informasi bahwa di Tarakan terjadi insiden antara oknum anggota TNI dengan Polri,” kata dia saat dikonfirmasi Tribunkaltim.co di Makodam IV Mulawarman, Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan, Selasa pagi (25/2/2025).

Dia mengaku pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terkait insiden tersebut. “Saat ini sedang diperiksa lebih lanjut,” kata dia.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x