Baca Juga: Tentara Kim Jong-un yang Terbunuh di Ukraina Capai 300 Orang, Korsel: Kurang Paham Perang Modern
Di Kaluga, serangan menyebabkan kebakaran di sebuah depot minyak, sementara di Tula, tangki penyimpanan bahan bakar dilaporkan terbakar.
Gubernur Kaluga, Vladislav Shapsha, mengonfirmasi bahwa kebakaran di depot minyak di kota Lyudinovo disebabkan oleh serangan drone.
Hal serupa disampaikan Gubernur Tula, Dmitry Milyaev, yang mengimbau warga untuk menjauhi lokasi jatuhnya puing-puing drone.
Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan telah menghancurkan 46 drone Ukraina dalam serangan tersebut. Meski demikian, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dari pihak Rusia.
Serangan terbaru ini mencerminkan eskalasi ketegangan antara Rusia dan Ukraina yang masih tinggi di jelang tiga tahun terjadinya perang.
Di Kyiv, tim penyelidik dari Kantor Kejaksaan Umum Ukraina telah memulai investigasi terkait serangan rudal tersebut.
Sementara itu, di Rusia, otoritas setempat terus memantau dampak serangan drone Ukraina dan mengambil langkah pengamanan untuk mencegah insiden serupa di masa depan.
Baca Juga: Serangan Rudal Rusia Memaksa Ukraina Tutup Jaringan Listrik
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.